Helm sepeda adalah helm yang
digunakan oleh pengguna sepeda,
didesain berbeda dari helm sepeda
motor karena kecepatan sepeda
hanya sekitar 15 km/jam. Walaupun di Indonesia belum diwajibkan untuk menggunakan
helm sepeda, tetapi sudah banyak digunakan oleh masyarakat dalam kegiatan
bersepeda santai di hari libur, tetapi pada olah
raga balapan sepeda atau
kejuaraan sepeda gunung helm
sudah diwajibkan.
Helm sepeda dibagi menjadi
beberapa tiga jenis kegunaan, semua jenis ini dirancang untuk melindungi kepala
pengguna dari benturan, sementara itu jenis helm sepeda diharuskan memiliki
bobot ringan dan nyaman. Perbedaan-perbedaanya adalah sebagai berikut:
·
Helm
olah raga (multi use)
Sebuah pilihan yang ekonomis untuk kegiatan komuter, outbond,
mountain biker, skateboarder, inline skater serta pengguna
sepeda BMX.
·
Helm road bike
Digunakan oleh pesepeda jalan (roadie)
yang mengharuskan melaju sepedanya pada kecepatan tinggi, memiliki bobot
ringan, ventilasi yang baik dan desain yang aerodinamis,
·
Helm mountain bike
Dirancang dengan
ventilasi yang baik, bobot ringan, digunakan pada kecepatan rendah, kemudian
untuk helm ini menggunakan visor sebagai penghalang sinar matahari,
model helm ditingkatkan cakupan belakang kepala, sehingga aman untuk di medan
yang kasar. Khusus untuk para pesepeda down
hiller, free rider, dirt jumper, atau BMX
trailler maka model helm full face adalah pilihan terbaik.
Seputar keunikan tentang helm sepeda :
1.
Kenapa helm sepeda ringan,
berventilasi dan mahal?
Helm sepeda ringan itu harus karena
dipakai dalam kegiatan mengayuh sehingga tidak memberatkan,
Harus berventilasi karena selain
untuk aerodinamika (tahanan angin berpengaruh terhadap ringan beratnya kayuhan),
juga karena kita berkeringat. Bayangkan jika kita bersepeda lebih dari 1 jam,
situasi panas, berkeringat, pasti kalau helmnya tidak berventilasi pasti gatel
dan harus mengayuh sambil garuk-garuk,
Mahal karena satu proses moulding
(penyatuan cangkang dengan foam) itu cukup mahal, yang kedua adalah material,
semakin mahal sebuah helm sepeda, maka kemampuan menyerap benturan semakin
baik, hal ini dimanipulasi dengan kombinasi yg tepat untuk mendapatkan densitas
atau kerapatan pori-pori foam dengan kondisi tertentu, sehingga ketika terjadi benturan,
maka akan terserap sempurna dan yang pecah helmnya, kepalanya aman ditambah
pilihan kain dan hi density spons sebagai paddingnya juga cukup mahal.
Satu hal penting juga, bahwa dalam aksesoris sepeda, ergonomi sangat penting,
dan meriset ergonomi juga bukanlah hal yg mudah dan murah.
2.
Kenapa helm sepeda lebih mahal dari
helm motor?
Salah
besar jika kita bandingkan helm sepeda yg ada dengan helm motor yg ada, karena
kita membandingkan helm sepeda "sungguhan" dengan helm motor
"abal-abal" atau anti polisi saja, tidak anti benturan. Jika dibandingkan
helm sepeda sungguhan dengan helm motor sungguhan maka akan kita temukan angka
yang relatif lebih mahal helm motor.
3. Kenapa
helm sebagai salah satu aksesoris sepeda tidak dibuat sebanyak & semurah
helm motor? (mass & home industri)
Salah satu alasan helm motor bisa murah karena banyak pabrikan
besar ataupun kecil yg melirik pasar helm murah sehingga mereka membanjiri kita
dengan helm murah. Angka murah bisa di dapat karena permintaan pasar sangat
besar, sehingga kuotanya bisa masuk walau berarti mengesampingkan kualitas.
Tetapi pasar sepeda belum se-develop itu sehingga belum dilirik oleh
produsen helm tersebut. Nah sesuai hukum demand supply, jadilah
helm-helm sepeda berharga seperti sekarang.
Daftar pustaka